Lampung-Kota Metro(dewantaranews.net)||Walikota Metro H. Bambang Iman Santoso laksanakan Sholat Idul Adha 1446 H di Masjid Taqwa Kota Metro pada hari Jumat, (6/6).
Nampak hadir mendampingi Walikota Metro, Dandim 0411/KM, Asisten Pemerintahan dan Kesra M. Supriadi, Kabag Kesra Eka Syafriyanto, jajaran Forkopimda dan beserta Keluarga.
Setelah melaksanakan Sholat Idul Adha dalam wawancaranya Walikota mengucapkan Selamat hari raya Idul Adha 1446 H untuk seluruh Warga Kota Metro.
"Kami beserta Jajaran Forkopimda Kota Metro mengucapkan selamat hari Raya Idul Adha 1446 H, hari ini ada satu pelajaran yang bisa kita ambil yaitu berkurban" ungkap Bambang.
"Semoga pengorbanan yang kita berikan selama ini, benar-benar merupakan sebuah pengorbanan yang ikhlas hanya karena Allah SWT" harap Bambang.
Sebagai penutup Walikota berharap "Semoga dengan keikhlasan kita berkurban, Allah SWT senantiasa akan membalas kebaikan-kebaikan yang pernah kita perbuat dalam hidup dan kehidupan kita"
Dari pantauan media ini pelaksanaan Sholat Idul Adha 1446 di Masjid Taqwa Kota Metro dilaksanakan pada Pukul 06.56 WIB, sebagai Imam Sholat Ustadz Qusyairi Aly, MH dan Khotib di sampaikan oleh H. Abdul Muluk, Lc.
Ribuan jamaah Sholat Idul Adha yang berasal dari warga Kota Metro dan Kabupaten lain memadati Masjid Taqwa Kota Metro.
Sikap khusuk dan penuh haru nampak pada wajah para jamaah, bukan hanya karena Idul Adha saja tapi juga Sholat Perdana Idul Adha bersama Walikota Metro H. Bambang Iman Santoso.
Pelaksanaan Pemotongan Hewan Qurban 2025 ini Masjid Taqwa berjumlah 4 ekor Sapi dan 5 ekor Kambing.
Dalam Khutbahnya H. Abdul Muluk menyampaikan bahwa melalui Idul Adha kita bisa mengambil banyak hikmah.
"Ritual melempar jumroh mengingatkan kita pada peristiwa nabi Ibrahim as ketika diperintahkan menyembelih putranya Nabi Ismail as" ucap Abdul Muluk.
"Pada hari ini seluruh jamaah haji yang berada di Mina dan berbagai belahan dunia menyembelih hewan kurban, sesuai perintah Allah SWT" ungkap Abdul Muluk.
Ditekankan pula olehnya bahwa dalam ibadah qurban juga bermakna kehidupan sosial antar masyarakat, peduli sesama warga serta mengikir sifat kikir yang ada di dalam diri kita masing-masing. (Zamroni)
.jpeg)
